Sejarah
singkat Jane
Jane lahir di sebelah
Barat United States dan menghabiskan waktu kecilnya di sana. Jane memiliki dua
orang kakak laki-laki dan dua orang kakak perempuan. Jane menceritakan bahwa
masa kecilnya baik hingga umur 17 tahun (years old). Dia menceritakan bahwa dia
merubah pemikirannya suatu waktu ketika mengunjungi keluarga temannya dan diperhatikan
dan mendapat kesenjangan dari keluarganya.
Jane melaporkan bahwa
ibunya didiagnosa schizoaffective disorder dan memiliki treatment medis untuk “disorder”
untuk beberapa tahun. Dia menuliskan juga bahwa ayahnya pernah dua kali
bercerai dan seorang alcoholic (pemabuk). Dia mendeskripsikan siatuasinya
dimana ayahnya datang dalam keadaan mabuk dan setelah memberi gajinya langsung
pergi akan “memukul ibuku” dan akan melakukan “trash the house” (memaki-maki).
Jane melaporkan selama memaki ayahnya akan “beat on the oldest” (memukul
terhadap kakak-kakaknya) dan ketika Jane ingin mencoba menjaga kakanya, ayahnya
memukul di bagian kepala. Ketika menghadapi situasi ini ibu Jane menjauh untuk
keselamatan dirinya.
Jane adalah seorang kaukasian.
Pada saat melakukan treatment Jane
berusia 30 tahun, sudah menikah, dan memiliki dua orang anak. Jane bekerja paruh waktu dan sisa waktunya
digunakan untuk menghadiri pertemuan-pertemuan dengan komunitasnya. Suaminya bekerja full time dan kurang
mendukung apa yang dikerjakan oleh Jane.
Jane dikeluarkan dari dinas kemiliteran . Jane sebelumnya ditangan oleh
PCP (Primary care physician) melalu (HMO) health maintenance organization). Jane melaporkan bahwa dia mengalami
serangan panik setiap hari dengan reaksi fisiologis yang termasuk nyeri dada, sesak napas, pusing,
luka bakar hidung, keringat tiba-tiba, dan mati rasa di tangan. Panic
attack menyerangnya di pekerjaannya, di rumah, dan di ruang public. Jane
melaporkan bahwa panic attack dimulai di tempat kerjanya. Jane menceritakan
bahwa dirinya mengalami panic attack lebih dari 10 tahun. Jane sudah 7 kali ke
terapis namun belum ada yang berhasil karena mengunakan pradigma psikodinamik
dan pemilihan pengobatan adalah menggunakan obat anxiolytic.
Analisis
Analisis
Selama 1 bulan lebih kriteria untuk Panic attack adalah (1)
sering muncul (2) khawatir tentang konsekuensi atau implikasi dari panic
attack, atau (3) perubahan perilaku yang signifikan karena panic attack. Secara fisiologis adalah nyeri dada, sesak napas, pusing,
luka bakar hidung, keringat tiba-tiba, dan mati rasa di tangan.
Kriteria B adalah tidak
termasuk agropobia dan panic attack tidak selalu mengunakan atau kondisi
pengobatan umum (Kriteria C) atau kelainan psikiatri lainnya. dan kondisi Jane
memenuhi kriteria.
Assesment yang dilakukan melalui pendekatan kuesioner dan tes kepribadian. Beberapa pertimbangan
harus dievaluasi untuk memutuskan menggunakan instrument/pendekatan yang paling
sesuai. Dan menggunakan “an in-depth
clinical interview” yang menggunakan Beck Deppression Iventory (BDI) dan Beck
Anxiety Inventory (BAI) yang akan membantu mengadministrasikan sebelum dan
sesudah treatment selama 4 dan 6 minggu follow up. Jane memiliki symptom kelasik
dari panic disorder dan menggunakan pendekatan two –level model dari evaluasi masalah
psikologis dimana mekanisme dasar psikologis akan membuat masalah dengan mood,
perilaku dan kognisi. Mekanisme dasar
psikologi akan membuat Jane kehilangan control dan performance yang buruk di
dalam berbagai peran.
Dari hasil diagnose BAI
memiliki Score 58 dan Nilai BDI adalah 23. Nilai ini mengindikasikan bahwa Jane
berada di kecemasan “extreme” dan depresi “moderate” . Jane menunjukkan tidak
melakukan bunuh diri namun memiliki catatan memiliki ide untuk melakukannya.
Treatment yang
dilakukan adalah hiperventilasi, pelatihan pengaturan nafs, relaksasi otot
dalam, restruktusrisasi kognitif, analisis kausal. Pelatihan eksporsur, dan
perencanaan masa depan. Selama pengobatan Jane memiliki pekerjaan rumah untuk
melacak panic attack, kognisi negative, faktor pemicu dan self-administrated
Latihan relaksasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar